Selasa, 18 Mei 2010

interface manusia komputasi


1. c

ANALISA
User-centered design fokus pada user dan task sejak awal desain
Participative design user sebagai anggota dari tim desainer
Experimental design terdapat testing usability oleh user secara formal pada percobaan awal, simulasi dan evaluasi prototype secara keseluruhan
Iterative design desain, testing dan penilaian hasilnya, dan desain ulang sampai hasilnya memenuhi spesifikasi usability yang diinginkan
User-supportive design training, seleksi (jika perlu) manual, quick reference cards, bantuan dari ‘ahli’ yang ada disekitarnya, sistem bantuan (help) seperti:
- on-line: context-specific help
- off-line: ‘hot-line’ phone service


3.


Jadi perbedaanya low dan high fidelity adalah :
1. low fidelity
a. Alat untuk meletakkan, kontrol, interface, dll
b. Telah membangun dan menguji modul dengan lebih baik untukmenunjukkan tampilan
c. Menghasilkan kode melalui pemrograman

2. high fidelity
a. Mudah untuk mengembangkan & memodifikasi tampilan
b. Mendukung jenis interface
c. Mendukung berbagai I / O devices
d. Mudah untuk menghubungkan dan memodifikasi link
e. Memungkinkan memanggil prosedur & program eksternal
f. Memungkinkan mengimpor teks, grafik, media lain
g. Mudah dipelajari dan menggunakan
h. Mempunyai dukungan dari vendor yang baik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar